Apa Itu Alice in Wonderland Syndrome?

POTRET BERITA — Alice in wonderland syndrome adalah kondisi langka yang menyebabkan perubahan persepsi dan disorientasi. Kondisi langka ini bisa mempengaruhi banyak indera, misalnya saja penglihatan, sentuhan, dan pendengaran.
Gejala Alice in wonderland syndrome umumnya berlangsung selama beberapa menit hingga beberapa jam saja, berbeda pada setiap penderitanya.
Healthline melansir, beberapa tanda atau gejala yang biasanya terjadi pada sindrom Alice in wonderland:
- Mengalami migrain atau sakit kepala pada satu sisi bagian kepala
- Bagian tubuh atau benda-benda di sekitar Anda terlihat lebih besar, lebih kecil, lebih jauh, atau lebih dekat dari kondisi aslinya
- Kehilangan kontrol anggota badan atau kehilangan koordinasi
- Waktu terasa berjalan lebih cepat atau lebih lambat dari seharusnya
- Sensitif terhadap suara sehingga sering mendengar bunyi aneh atau bising
Penyebab
MedicineNet mengungkapkan, Alice in wonderland syndrome diyakini tidak terkait dengan masalah mata, halusinasi, ataupun penyakit mental. Sindrom ini diyakini terjadi karena perubahan cara otak dalam merasakan lingkungan dan bagaimana tubuh Anda terlihat.
Meskipun belum ada penyebab khusus yang dipastikan oleh sindrom ini, Healthline memberikan beberapa kondisi yang bisa saja menjadi penyebab Alice in wonderland syndrome, antara lain:
- Trauma kepala
- Genetik atau riwayat keluarga
- Migrain
- Sakit kepala
- Penyakit Infeksi
- Stres
- Efek samping obat-obatan
- Epilepsi
- Depresi
- Stroke
- Tumor otak
Walaupun masih ada penelitian lebih lanjut mengenai sindrom ini, memiliki migrain, infeksi, dan genetik keluarga dianggap dapat meningkatkan risiko.
Migrain diyakini bisa menjadi penyebab Alice in wonderland syndrome yang paling umum pada orang dewasa. Sementara pada anak-anak, sindrom ini sering disebabkan oleh penyakit infeksi.
Diagnosis
Sangat sulit untuk menerima diagnosis yang tepat dari sindrom ini, sebab sifat sindrom ini yang singkat yaitu hanya berlangsung beberapa menit atau jam.
Berikut beberapa prosedur yang kemungkinan dapat membantu diagnosis terhadap kondisi ini dilansir dari Healthline, yaitu:
-
- MRI : menghasilkan gambar yang sangat detail dari organ dan jaringan tubuh, termasuk otak
- Elektroensefalografi (EEG) : mengukur aktivitas listrik otak
- Tes darah : mendeteksi virus atau infeksi yang dapat menyebabkan gejala
Perawatan
Sebenarnya, tidak ada perawatan khusus bagi seseorang yang memiliki Alice in wonderland syndrome. Cara terbaik mengatasi atau mencegah gejala sindrom ini hanya dengan menangani faktor-faktor penyebabnya, seperti :
- Beristirahat dan menunggu hingga gejala membaik atau menghilang, mengingat sifatnya yang singkat.
- Mengobati penyebab sindrom, seperti migrain, sakit kepala, atau lainnya
- Mengobati infeksi
- Meditasi dan relaksasi untuk mengendalikan stres
- Menerapkan pola makan dan gaya hidup yang sehat
Alice in wonderland syndrome memang tidak berbahaya, namun mengalami kondisi ini sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Oleh sebab itu, jika mengalami sindrom ini, segera hubungi dan lakukan konsultasi dengan dokter untuk penanganan yang tepat.