- Respons Prabowo soal Usulan Ganti Wapres Diungkap Wiranto
- Unjuk Rasa Ribuan Orang di Seluruh AS Protes Pemerintahan Trump
- Mundurnya Bambang Brodjonegoro dari 5 Kursi Komisaris Perusahaan
- Wisatawan dari Eropa Ramai-ramai Batalkan Perjalanan ke AS
- Dunia Hiburan Indonesia Berduka, Selamat Jalan Eyang Titiek Puspa
Minta Ditunda, Vadel Badjideh Akan Diperiksa 4 Oktober

POTRET BERITA — Seperti diketahui, Vadel Badjideh dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan sebagai terlapor pada 4 Oktober.
Diketahui, tanggalan tersebut menjadi penjadwalan terbaru usai dia absen dan meminta penundaan pemeriksaan dengan alasan sakit.
Awalnya, dia dipanggil hadir sebagai terlapor kasus dugaan aborsi yang melibatkan anak Nikita Mirzani, LM, di Polres Metro Jakarta Selatan 27 September pukul 14.00 WIB.
Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi membenarkan jadwal pemeriksaan terbaru Vadel Badjideh.
Dia juga menjelaskan mengenai detail penundaan pemeriksaan awal Vadel.
“Untuk penundaan yang diberikan di situ tertulis tanggal 4 Oktober 2024 dengan jam yang sama, hari Jumat,” jelas Nurma pada Jumat (27/9).
“Tapi dari penyidik meminta untuk surat sakit, sampai saat ini dari kuasa hukum VA belum memberikan keterangan surat sakit,” ungkapnya kala itu.
Sementara itu, Martin kakak dari Vadel Badjideh mengungkapkan sejak beberapa hari lalu, adiknya sakit mual-mual.
“Mual-mual. Baru dua hari lalu lah,” ungkap Martin.
Sebelumnya, Razman sudah mengatakan kondisi kesehatan yang membuat kliennya mengajukan permohonan pada polisi supaya pemeriksaan pada 27 September ditunda.
Akan tetapi, kala itu dia tidak mendetailkan kondisi kesehatan Vadel Badjideh yang membuat pemeriksaan perdananya sebagai terlapor ditunda.
Di situ, Razman hanya mengatakan akan memanfaatkan waktu untuk mencari bukti tambahan.
Karena keputusan penundaan tersebut Nikita Mirzani sebagai pelapor pun geram. Dia menilai, Vadel hanya memperlambat proses penyelidikan.
“Namanya orang dipanggil polisi, deg-degan. Kalau enggak salah harusnya datang saja,” ujar Nikita Mirzani, Jumat (27/9) melansir dari detikcom pada Senin (30/9).
“Bikin lama prosesnya, jangan ulur-ulur waktu. Kerjaan orang itu banyak,” ucapnya.
Semenjak proses ini berjalan pada pertengahan September 2024, polisi sudah meminta keterangan dari sembilan saksi yang terdiri dari teman LM, penggemar LM, sampai sahabat yang satu apartemen dengan anak Nikita Mirzani.
Sebagai informasi, Nikita Mirzani melaporkan Vadel ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan melakukan aborsi pada LM.
Laporan Nikita Mirzani atas Vadel tertuang dalam LP/B/2811/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA dan tercatat pada Kamis (12/9).