Asam Lambung Kambuh? Lakukan Cara Ini!

POTRET BERITA — Seperti yang kita tahu, saat asam lambung naik, tentu akan menimbulkan perasaan tidak nyaman. Jadi, apa yang harus dilakukan pertama saat asam lambung kambuh?

Perlu diketahui, GERD sendiri merupakan kondisi dimana asam lambung naik atau berbalik (refluks) ke kerongkongan.

Umumnya, pasien GERD akan mengalami gejala seperti, sensasi terbakar di dada (heartburn), mulut pahit, nyeri perut, nyeri dada sampai susah bernapas, mual, dan muntah.

Asam lambung yang naik tiba-tiba dapat dipicu ketika makan dalam porsi besar di malam hari, kemudian makanan tinggi lemak, dan minuman bersoda serta berkafein.

Gejala-gejala GERD juga biasanya mampu untuk memicu kecemasan sampai harus memerlukan penanganan tidak hanya dari sisi kesehatan fisik, namun juga kesehatan mental.

Yang harus dilakukan saat asam lambung kambuh

Ketika asam lambung naik, gejalanya mirip dengan gejala penyakit-penyakit lain yang lebih menakutkan.  Tak heran jika banyak pasien akan panik dan cemas saat gejala tersebut muncul. Namun, tak perlu panik, sebab rasa panik justru akan membuat naiknya asam lambung semakin parah.

Berikut ini ada beberapa pertolongan pertama yang bisa dilakukan saat asam lambung naik.

1. Melonggarkan pakaian

Heartburn dapat terjadi ketika isi perut naik ke esofagus. Di mana asam lambung akan membakar jaringan. Dalam beberapa kasus, gejala GERD terjadi akibat pakaian yang terlalu ketat dan menekan perut.

Jadi, Anda perlu melonggarkan pakaian, terutama pada area perut seperti melepas ikat pinggang atau celana.

2. Berdiri atau duduk tegak

Seperti dilansir Healthline, postur tubuh tertentu bisa memperparah gejala GERD.  Oleh karena itu, sebaiknya berdiri tegak untuk mengurangi tekanan pada sfingter esofagus dan membuat asam lambung tidak naik.

Apabila Anda tidak kuat berdiri, Anda bisa mengambil posisi tubuh bagian atas agak miring atau tegap.  Contohnya saja duduk sambil bersandar atau meletakkan bantal untuk menyokong punggung dan leher.

3. Meminum air jahe hangat

Seperti yang kita tahu, jahe akan meredakan mual. Oleh karena itu, diyakini jahe mampu meredakan gejala heartburn akibat GERD. Alangkah baiknya, konsumsi air jahe yang tidak terlalu pedas supaya tidak memperparah rasa tidak nyaman di perut.

4. Kunyah permen karet

Seperti studi yang dipublikasikan di Journal of Dental Research, mengunyah permen karet dapat mengurangi heartburn. Akan terapi, hindari permen karet dengan rasa asam atau rasa mint.

5. Minum obat

Medical News Today melaporkan, Anda bisa minum obat untuk meredakan gejolak asam lambung. Seperti obat-obatan dengan antagonis reseptor histamin-2 (cimetidine, famotidine, ranitidine, nizatidine), obat penghambat pompa proton untuk menghambat sekresi asam lambung.

Tapi, ketiganya mempunyai waktu kerja berbeda-beda.

Apabila beberapa pertolongan pertama GERD di atas tak membuahkan hasil, Anda bisa segera dapatkan pertolongan medis. Nantinya, dokter akan memberikan penanganan lebih lanjut.

Biasanya, pasien akan menerima suntikan obat untuk menurunkan produksi asam lambung.